Jumat, 17 November 2017

5 Mantan


Hidup penuh liku liku..

Ada suka ada duka…

Semua insan pasti pernah..

Merasakannya…

Siapa yang baca sambil nyanyi dalem hati ?

Nggak papa, gue juga kok. Gue ngetik juga sambil nyanyi, diiringi suara kendang, disusul suara seruling, diramaikan dengan sound system, lalu berkeliling komplek dengan menggunakan gerobak. Jadi gue selain jadi blogger juga nyambil jadi biduan.

Tapi bohong.

Seandainya gue jadi biduan, begitu gue nyanyi pasti panggung akan langsung di hujani dengan timpukan sendal jepit warga.

HaHa

Baiklah kali ini gue mau sedikit menceritakan kisah perjalanan cinta gue. Gue mau cerita soal mantan-mantan gue. Semua nama akan “sedikit” gue samarkan. Meminimalisir terjadinya pelaporan atas blog gue dengan kasus pencemaran nama baik. Selain takut di penjara, gue juga takut terkenal.

1. YAYA

Pertama kali pacaran itu saat umur gue 14tahun dan Yaya 24tahun, beda usia yang terpaut jauh. Kita kenal ditempat kerja gue. Gue emang dari kecil udah kerja. Awalnya Yaya ngira gue umur 19tahun secara emang tubuh gue tinggi dan wajah ketuaan -_-

Kita pacarannya bentar aja. Mungkin karena gue masih nggak tau apa-apa soal pacaran dan nggak cocok juga buat pacaran, akhirnya gue pun mutusin Yaya. Kami berakhir baik-baik. Saat ini Yaya sudah menikah. Hubungan gue dan Yaya masih baik sampai sekarang, gue pun akrab dengan istrinya.

2. YIYI

Yiyi nembak gue lewat chat facebook dan anehnya gue langsung terima ini bocah. Gue sama Yi satu kelas. Dan kami berdua beraninya lewat hempon. Kalo diluar mah kayak orang nggak kenal, jalanpun kagak pernah, benar, sungguh, sangat! Mungkin karena masih anak-anak, gue 15tahun dan Yiyi 14tahun jadi midsetnya belum cocok untuk dibawa pacaran. Entah dia yang pemalu atau belum expert soal pacaran. Gue nggak mau nebak-nebak, takut tebakan gue salah dan berujung fitnah.

Setelah pacaran 1tahun, gue dan dia putus karena mau fokus sama pelajaran. Ya... gue susah bgt move on dari ini makhluk beneran dah kagak bohong. Kamipun lulus dan melanjutkan pendidikan di SMA yang berbeda.

3. YOYO

Anak baru
Anak ipa
Anak orang tajir
Pinter  musik
Motornya gede
Tubuhnya sixpack
Hanndsome
Ramah
#Nyengirkuda

Yoyo ini seumuran gue. Dia kelas Ipa disebelah kelas gue yang merupakann anak Ips. Bagi gue sih dia hampir mendekati kata sempurna, namun sayang kami berbeda agama.

Inilah kali pertama gue pacaran sama yang beda agama. Memang bersalah dari mulanya. Awalnya gue udah nolak Yoyo sampe 3kali, namun Yoyo tetep aja nembak gue dan gue pun ujung-ujungnya terima.

Gue sama Yoyo nggak lama sih, bentaran aja. Dan putus karena sama-sama egois. Bingung, cuma nambahin cerita-cerita lucu di SMA aja dan so pasti nambahin list mantan. YA.

4. YEYE

Gue kenal sama Yeye lewat sosmed. Setelah pacaran beberapa bulan baru deh ketemu. Usia gue dan dia beda hampir 9tahun. Dan gue paling lama sama dia, sampe 2tahun.

Semenjak gue kenal Yeye, pola pikir gue mulai berubah, menjadi lebih matang dan jauh lebih dewasa. Gue juga diajarkan banyak hal, tentang bagaimana seharusnya menjadi seorang perempuan, arti kehidupan, tujuan hidup, bersama Yeye gue benar-benar merasa diayomi. Dia bukan hanya sekedar pasangan, tapi juga sosok ayah dan pelindung buat gue.

Namun ya namanya hidup kagak ada yang sempurna. Banyak kelebihan juga banyak kurangnya. Terlalu banyak perdebatan tentang hal hal tidak penting di hubungan kami berdua. Masalah kecil di besar-besarkan. Teman-teman gue pun tau bagaimana berisiknya kami kalau sudah berdebat. Tak berujung.

Selain di kekang, gue juga di cemburui habis habisan. Dan pada akhirnya kami memutuskan untuk putus.

5. YUYU

Awalnya gue dulu yang naksir ama Yuyu, dan untungnya prasaan gue nggak bertepuk sebelah tangan. Yuyu nembak gue dan akhirnya kami jadian.

Bagi gue ini makhluk walaupun udah beda 5tahun dari gue tapi tetep aja nggak ada dewasanya, apalagi dalam hubungan. Waktunya hanya habis untuk bekerja dan lebih banyak untuk temannya.

Nggak ada yang spesial sih, gue pun akhirnya lebih milih putus daripada harus nunggu pikirannya dewasa. Dan kami berdua memilih untuk berteman.

Well, dari semua yang sudah gue lalui bukan berarti semuanya berakhir dengan baik-baik saja. Selalu ada masa dimana gue benar-benar jatuh cinta, dan benar-benar patah hati. Ada masa dimana gue tersenyum kegirangan sepanjang hari, lalu berakhir dengan ratapan sendu dikala patah hati. Ada masa dimana siklusnya adalah jatuh cinta – patah hati – move on. Begitu seterusnya sampai Tuhan mempertemukan jodoh gue.

Tapi dari situlah gue belajar, belajar untuk berbenah dan juga sebagai pendewasaan. Luka membuat gue menjadi lebih kuat lagi, membuat gue menjadi se-level lebih tinggi dari yang sebelumnya. Juga membuat gue pantas untuk tidak kembali disakiti.

Gue juga menulis ini bukan untuk pamer, mencari simpati atau apapun. Bukan pula untuk menjelek-jelekkan mantan, sebagai ajang pelepasan kebencian apalagi ajang balas dendam. Tidak tidak. Tidak ada lagi sakit dan dendam.

Gue hanya ingin menulis secuil kisah lucu di kehidupan gue. Kalo ada yang bilang mantan gue banyak, ya, memang, gue akui itu. Tapi bukan berarti gue hobi gonta ganti pasangan hanya untuk kesenangan semata. Percayalah, pemikiran gue tidak se-anak kecil itu.

Setiap punya pasangan, gue akan berharap bahwa Diaaa adalah yang terakhir. Tapi tidak semua harapan akan sesuai dengan kenyataan bukan ? Terkadang ada hal-hal yang tidak bisa dipaksakan dan terjadi diluar dengan apa yang direncanakan.

Gue Miera Latte cabut, BYE 😂😂

Tidak ada komentar:

Posting Komentar